Setelah Telat Haid 3 Hari, Jadi Terlambat Terus Normalkah?
Kembali

Tentang Menstruasi

Setelah Telat Haid 3 Hari, Jadi Terlambat Terus Normalkah?

Setelah Telat Haid 3 Hari, Jadi Terlambat Terus Normalkah?


Tahukah kamu bahwa siklus menstruasi setiap orang berbeda-beda? Inilah kenapa ada orang yang bisa haid secara teratur, telat 3 hari sampai seminggu, atau bahkan longkap tiap dua bulan sekali. Bagi beberapa orang, haid yang nggak teratur tentu bikin cemas.

Ditambah lagi, haid yang terlambat beberapa hari biasanya juga bikin tanggal haid selanjutnya jadi mundur. Kira-kira, apa penyebabnya ya? Simak informasi selanjutnya di sini, yuk!

Kenapa haid bisa telat 3 hari?

Alasan utama kenapa telat haid adalah karena panjang siklus haid yang berbeda-beda. Siklus haid (siklus menstruasi) adalah perubahan pada organ-organ reproduksi perempuan yang terjadi secara alamiah secara berulang.

Siklus menstruasi berlangsung selama kurang-lebih satu bulan. Sepanjang satu bulan ini, ovarium (organ yang menghasilkan sel telur) dan rahim mengalami perubahan supaya bisa mendukung kehamilan dan pertumbuhan janin.

Namun, kalau sel telur nggak dibuahi oleh sel sperma, kehamilan nggak akan terjadi. Alhasil, lapisan rahim yang udah menebal pun luruh dan keluar bersama darah melalui vagina. Inilah yang kita sebut sebagai haid alias menstruasi.

Kalau begitu, kenapa seseorang bisa telat haid sampai 3 hari? Ternyata ini lantaran siklus menstruasi perempuan nggak persis 30 hari seperti jumlah hari dalam satu bulan. Siklus menstruasi yang sehat bisa bervariasi antara 21–35 hari.

Ini berarti kalau kamu menstruasi pada tanggal 1 Maret, kemungkinan menstruasimu selanjutnya nggak akan jatuh pada 1 April. Tanggal haid kamu selanjutnya bisa aja lebih cepat atau justru telat selama 3 hari sampai 1 minggu.

Akan tetapi, ini bukan satu-satunya penyebab haid telat. Ada juga faktor yang yang bisa bikin tanggal menstruasi jadi mundur, contohnya:

  • stres,
  • baru pertama kali mengalami menstruasi,
  • perubahan jadwal secara mendadak,
  • perubahan berat badan,
  • olahraga yang terlalu berat,
  • konsumsi obat tertentu,
  • gangguan tiroid
  • gangguan pada ovarium, serta
  • sindrom polikistik ovarium (PCOS).

Baca Juga: Telat Haid 1 Minggu? Jangan Panik Dulu, Ternyata Ini Penyebabnya!

Berbagai kondisi di atas berpengaruh banyak sama dua hormon penting dalam proses menstruasi, yakni estrogen dan progesteron. Kalau jumlah keduanya nggak seimbang, menstruasi bisa jadi nggak teratur.

Kalau haid telat, apakah tanggal haid selanjutnya akan selalu mundur?

Seperti yang udah dijelaskan sebelumnya, siklus menstruasi tiap orang berbeda-beda dan nggak selalu pas dengan jumlah hari dalam satu bulan. Perempuan rata-rata punya siklus menstruasi selama 28 hari, tapi banyak juga yang bisa sampai 35 hari.

Kalau kamu selalu menstruasi lebih awal dari sebelumnya, mungkin ini karena siklus haidmu kurang dari 30 hari. Jika siklus haidmu 28 hari dan kamu haid pada tanggal 10 Januari, tanggal haid selanjutnya mungkin jatuh pada 7 Februari.

Sementara itu, haid yang telat 3 hari mungkin menandakan bahwa siklus menstruasimu lebih panjang dari 30 hari. Contohnya, siklus haidmu 34 hari. Kalau kamu haid pada tanggal 15 Januari, kamu nggak akan haid pada tanggal 15 Februari, tapi 18 Februari.

Semakin telat tanggal haid kamu pada bulan tertentu, semakin mundur pula tanggal haid berikutnya. Tanggal haid ini bahkan bisa mundur semakin jauh kalau siklus haidmu cukup panjang, misalnya 33–35 hari.

Baca Juga: Hormon Menstruasi Bikin Tubuh Berjerawat? Yuk Konsumsi Ini!

Meski begitu, kamu nggak perlu panik atau khawatir. Siklus menstruasi yang panjang itu normal, begitu juga tanggal menstruasi yang telat dari biasanya. Selama kamu nggak mengalami gejala yang mengganggu, menstruasimu bisa dikatakan baik-baik aja.

Kalau haid yang nggak teratur terasa merepotkan, kamu bisa coba membuat jurnal atau catatan bulanan di handphone. Catatlah tanggal haid kamu selama beberapa bulan terakhir, lalu hitung berapa hari jarak antara dua waktu haid tersebut. Hal tersebut berguna untuk tracking, namun jika siklus menstruasimu sudah sangat berbeda jauh, kamu bisa konsultasikan ke dokter kandungan ya.

Jarak tersebut adalah panjang siklus menstruasi kamu. Setelah tahu berapa lama siklus menstruasimu, sekarang kamu bisa menghitung kapan waktu menstruasi selanjutnya akan datang. Selamat mencoba, Charm Girls!

charm
telat haid 3 hari
telat menstruasi 3 hari
terlambat haid
terlambat menstruasi
penyebab telat haid 3 hari
haid mundur
Komentar (0)
A

floating-icon