Pernah dengar tentang mastitis? Kondisi tersebut memang lebih banyak menyerang ibu yang sedang menyusui. Tapi bukan tidak mungkin dialami oleh perempuan muda kayak kita, lho, Charm Girls. Mastitis bahkan bisa juga menyerang pria!
Tapi, apa itu mastitis? Buat yang belum familiar, mastitis adalah infeksi peradangan payudara yang menyebabkan rasa nyeri sangat hebat. Kamu bahkan bisa sampai mengalami demam tinggi sampai mengigil, lho.
Apakah mastitis berbahaya? Selama diobati secepat mungkin, kondisi tersebut masih bisa diatasi. Tapi kalau nggak cepat-cepat mengatasi mastitis, sama seperti infeksi vagina, maka bisa menyebabkan sakit yang sangat parah dan menyebabkan kondisi medis lain, lho.
Belum yakin kamu mengalami mastitis atau tidak? Coba perhatikan gejala mastitis berikut ini, deh:
- Pembengkakan payudara
- Payudara kemerahan dan terasa hangat
- Payudara nyeri ketika disentuh
- Sensasi terbakar pada payudara
Selain keluhan di atas, kamu mungkin juga bakal mengalami beberapa hal lain seperti demam, mengigil, lemas dan lelah, mual, benjolan di payudara, pembesaran kelenjar getah bening di ketiak atau leher, serta keluarnya cairan nanah dari puting.
Sebelum mencari tahu bagaimana cara mengatasi mastitis, wajib tahu apa saja faktor penyebab mastitis, nih.
Kenapa bisa mengalami mastitis?
Penyebab mastitis berbeda-beda, tergantung siapa yang mengalaminya. Kalau dialami oleh ibu menyusui, disebut lactating mastitis, biasanya disebabkan oleh penumpukan ASI di kelenjar payudara yang menyumbat saluran air susu.
Jika sudah begitu, bakteri dari permukaan kulit atau mulut bayi bisa masuk dari celah kulit atau puting dan terjadilah infeksi. Biasanya, kondisi ini menyerang ibu pada 2-3 minggu masa menyusui.
Lantas, apa yang menyebabkan penyumbatan saluran ASI?
Ada beberapa hal, mulai dari posisi mulut bayi yang tidak tepat ketika menyusui, bayi tidak cukup menyusu, ASI tidak dikeluarkan secara teratur, ASI yang dikeluarkan terlalu banyak, bayi terlalu cepat disapih, dan juga terlalu sering menyusui dari satu payudara saja.
Nah, kalau Charm Girls yang tidak sedang menyusui kenapa bisa mengalami mastitis, ya? Apakah bisa berkaitan dengan nyeri payudara saat menstruasi atau bahkan infeksi vagina?
Kondisi yang dikenal dengan nama periductal mastitis ini sebenarnya jarang, tapi bukan tidak mungkin terjadi. Penyebabnya ada beragam, seperti pernah terjadi cedera pada payudara, daya tahan tubuh sedang rendah, suka mencukur atau mencabut bulu di sekitar puting, menindik payudara, atau memasang implan payudara.
Mastitis juga bisa disebabkan kamu sedang mengalami kondisi medis tertentu seperti diabetes, penyakit kulit seperti eksim, atau bahkan HIV/AIDS. Biasanya wanita perokok berusia akhir 20-an juga bisa mengalaminya karena kerusakan duktus akibat merokok, lho.
Semua penyebab itu bakal semakin mungkin menyebabkan penyakit mastitis jika ditambah faktor risiko seperti pernah mengalami infeksi payudara sebelumnya, terlalu lelah atau stres, kekurangan nutrisi, suka melakukan olahraga berat pada tubuh bagian atas, atau menggunakan bra yang terlalu ketat.
Jangan panik, lakukan ini untuk mengatasi mastitis
Kamu mengalami gejala-gejala di atas? Jangan panik dulu, karena masih bisa diatasi dan disembuhkan dengan pengobatan mandiri di rumah.
Cara mengatasi mastitis yang paling mudah adalah mengompres hangat area payudara untuk meredakan nyeri. Lakukan 4 kali 15 menit setiap hari. kamu juga bisa memijat payudara di sekitar area benjolan atau yang terasa nyeri. Lakukan perlahan ke arah puting.
Kamu juga bisa mengonsumsi obat pereda nyeri seperti ibuprofen dan paracetamol, perbanyak istirahat dan minum air, makan makanan sehat, dan hindari pakaian dan bra yang terlalu ketat.
Lalu, apakah ketika sedang mengalami mastitis boleh menyusui? Justru bagus, Charm Girls. Hal tersebut malah bisa mempercepat penyembuhan mastitis. Selain itu, kondisi tersebut juga nggak berbahaya buat bayi, kok.
Tapi kalau gejalanya semakin mengkhawatirkan seperti nyeri payudara yang sangat mengganggu, gejalanya semakin memburuk, atau payudara berubah bentuk dan tekstur sebaiknya Charm Girls cepat-cepat ke dokter, deh! Jangan masih ragu dan bertanya-tanya apakah mastitis berbahaya atau tidak, ya!
Biar dokter bisa memberikan obat dan antibiotik untuk mastitis payudara yang cocok. Kamu juga bisa menjalani pemeriksaan lebih lanjut seperti USG payudara, mammografi, biopsi payudara, hingga kultur darah.
Berapa lama mastitis bisa sembuh? Biasanya sih, kamu bakal sembuh sekitar 48 jam setelah mengonsumsi antibiotik. Tapi bisa jadi lebih cepat atau lebih lambat.
Yang pasti sih, jangan dibiarkan begitu saja karena mastitis bisa menyebabkan komplikasi seperti abses payudara hingga infeksi jamur pada payudara, lho. Kalau sudah abses, bisa jadi tindakannya harus sampai ke operasi kecil, lho.
Makanya, diperlukan tindakan pencegahan mastitis biar kondisi tersebut nggak sampai kejadian. Beberapa hal yang bisa dilakukan adalah mengompres area payudara, lakukan teknik yang tepat ketika menyusui, gunakan payudara bergantian saat menyusui, serta kosongkan payudara sepenuhnya ketika menyusui biar saluran nggak tersumbat.
Cara lainnya hampir sama seperti cara mencegah infeksi vagina, yakni jangan menggunakan pakaian dalam yang terlalu ketat dan pastikan payudara selalu kering dengan mengganti bra jika sudah lembab atau bahkan basah.
Kesehatan payudara sudah terjaga, kamu nggak boleh lupa juga dengan kesehatan miss v, nih. Kalau lagi menstruasi, jangan lupa gunakan pembalut yang tepat dan nyaman, ya. Apalagi buat malam hari, nih.
Ibu menyusui sudah harus sering bangun malam-malam buat menyusui, masa harus bangun lagi buat ganti pembalut?
Nah, kamu bisa menggunakan pembalut Charm Safe Night 42 cm yang bisa menampung cairan hingga lapisan bawah selama 12 jam. Pori serap aktifnya juga bisa mencegah permukaan terasa basah, lho.
Dilengkapi teknologi liquid seal body fit, garis penahan cairan yang menyesuaikan lekuk tubuh. Meskipun berguling, pembalut bakal tetap pas di badan. Ada pelindung sampingnya juga, lho, yang bisa cegah bocor samping.
Permukaannya pun lembut banget, anti iritasi. Kamu bisa mendapatkan Charm Safe Night 42 cm di semua supermarket terdekat, ya.
Jangan cuma mencegah dan mengatasi mastitis aja, tapi kesehatan vagina pun wajib kamu perhatikan, Charm Girls!