Buah-buahan merupakan satu dari banyak makanan yang baik dikonsumsi ketika haid. Pasalnya, buah kaya akan vitamin dan mineral yang bermanfaat bagi tubuh. Beberapa jenis buah bahkan dipercaya dapat melancarkan haid, mengurangi kembung dan diare, serta meredakan sakit perut akibat sindrom pramenstruasi (PMS).
Di sisi lain, ada juga buah yang tidak boleh dimakan banyak-banyak saat haid, misalnya buah yang kandungan seratnya terlalu tinggi seperti apel atau buah yang dikeringkan sehingga kandungan gulanya menjadi tinggi. Kamu juga perlu mengurangi asupan buah sitrus yang masam kalau punya perut yang sensitif.
Lantas, bagaimana jika kamu ingin makan buah semangka? Apakah ada efek samping dari makan semangka saat haid? Yuk, simak jawabannya dalam ulasan berikut ini!
Manfaat makan semangka saat haid
Nikmatnya makan buah semangka saat panas terik memang tiada duanya. Tidak cuma terasa lezat, buah yang satu ini juga menjadi kesukaan banyak orang karena rasanya yang menyegarkan dan bahkan bisa menghilangkan rasa haus. Namun, sudah tahukah kamu bahwa manfaat buah semangka tidak sebatas itu saja?
Bagi perempuan yang sedang kedatangan tamu bulanan, makan semangka saat haid ternyata bisa memberikan manfaat sebagai berikut.
1. Mencegah dehidrasi
Buah semangka banyak mengandung air. Bahkan, kandungan air di dalam semangka mencapai 92 persen, yang tertinggi melebihi melon, nanas, dan stroberi. Kandungan air yang tinggi ini sangat baik untuk mencegah dehidrasi.
Dehidrasi dapat memperparah gejala yang kamu rasakan akibat sindrom pramenstruasi (PMS), seperti pusing, kembung, dan lemas. Makan buah semangka adalah salah satu cara paling mudah untuk meringankan berbagai efek samping saat haid tersebut.
2. Membantu mengurangi nyeri haid
Sebagian dari kamu mungkin pernah mengalami nyeri haid atau dismenore. Kondisi ini terjadi karena otot rahim berkontraksi untuk meluruhkan lapisannya. Rasa nyeri ini bisa bertambah parah akibat prostaglandin, suatu zat mirip hormon di dalam tubuhmu yang juga berperan dalam proses peradangan.
Nah, satu cara jitu untuk mengurangi peradangan di dalam tubuh adalah dengan makan makanan yang mengandung antioksidan, misalnya semangka. Kandungan antioksidan di dalam semangka, yaitu likopen, memiliki sifat antiradang sehingga dipercaya dapat meredakan nyeri haid.
Selain likopen, semangka juga mengandung sitrulin, yaitu asam amino yang berperan dalam pelebaran pembuluh darah dan kelancaran sirkulasi darah. Banyak ahli percaya bahwa sirkulasi darah yang lancar dapat mengurangi tingkat keparahan nyeri haid.
3. Memberikan energi
Dismenore, sakit kepala, maupun berbagai keluhan yang muncul sebelum dan ketika haid bisa bikin badan kamu jadi lesu. Ditambah lagi, haid juga bisa menyebabkan rasa tidak nyaman dan pegal-pegal pada sekujur badan sehingga kamu makin tak semangat untuk beraktivitas.
Nah, tahukah kamu bahwa makan semangka dapat memberikan energi tambahan saat haid? Ini karena semangka mengandung gula alami dan gula (karbohidrat) merupakan sumber energi utama bagi manusia. Dengan makan semangka, kamu akan mendapat energi tambahan sehingga badanmu tidak gampang lesu.
4. Mengurangi kembung dan begah
Semangka adalah sumber kalium, mineral yang berperan penting dalam keseimbangan cairan tubuh. Dengan menjaga keseimbangan cairan tubuh, kamu sekaligus mencegah retensi air yang menjadi penyebab perut kembung dan begah saat haid.
Selain itu, kandungan serat dalam semangka juga membantu melancarkan pencernaan dan menghindarkan kamu dari sembelit. Sembelit alias susah buang air besar adalah salah satu penyebab perut begah, termasuk saat haid.
5. Memberikan asupan vitamin dan mineral
Selama haid, kamu memerlukan asupan vitamin dan mineral agar senantiasa sehat dan bugar. Tidak perlu jauh-jauh mencarinya, sebab kamu bisa menemukannya dalam buah semangka. Buah yang satu ini kaya akan vitamin A, vitamin C, dan kalium.
Vitamin A dan C akan memelihara kesehatan dan kelembapan kulitmu. Tidak cuma itu, vitamin C juga membantu memperkuat daya tahan tubuhmu sehingga kamu tak mudah sakit selama menstruasi.
Apakah ada efek samping makan semangka saat haid?
Sebenarnya, tidak ada larangan untuk makan semangka saat haid. Makan semangka, atau buah-buahan pada umumnya, justru membantu mencegah dehidrasi, meringankan nyeri haid, serta menambah asupan vitamin dan mineral selama masa menstruasi.
Kamu juga tak perlu khawatir, sebab semangka bukan termasuk buah yang tidak boleh dimakan saat haid. Kamu bisa menjadikannya sebagai camilan sehat saat lapar tanpa harus takut bertambah berat badan, sebab kalori semangka termasuk rendah.
Meski begitu, ada efek samping yang mungkin muncul jika kamu terlalu banyak makan semangka saat haid. Salah satunya yaitu sakit perut, kembung, atau begah. Ini karena semangka mengandung serat yang lambat dicerna. Jika dimakan berlebihan, serat yang seharusnya bermanfaat ini malah dapat mengganggu pencernaan.
Efek samping yang selanjutnya adalah kenaikan gula darah. Ini mungkin tidak banyak berpengaruh pada orang yang sehat, tetapi kamu yang mengidap diabetes sebaiknya perlu lebih bijak dalam mengonsumsi gula, termasuk gula alami yang ada dalam buah semangka.
Perlu dicatat bahwa berbagai efek samping tersebut hanya muncul jika kamu makan buah semangka dalam jumlah yang sangat banyak, misalnya satu buah utuh. Secara keseluruhan, tidak masalah kalau kamu ingin mengonsumsi semangka saat haid, sebab buah yang satu ini justru punya banyak manfaat bagi kesehatan.