Kembali

My Growing Up Body

Pubertas adalah masa emas

Pubertas adalah masa emas


Masa pubertas adalah suatu periode saat banyak sekali perubahan pada sang buah hati dan orang tua yang berada dalam keluarga termasuk Anda! Di masa ini sang buah hati, sedang berada dalam masa transisi menuju dewasa dan orang tua seperti Anda pasti masih ragu bagaimana cara untuk mendukung mereka melalui perubahan fisik anak laki-laki dan perempuan secara psikologis dan emosional, Parents.

Tidak semua anak mengerti dan siap dengan perubahan tersebut ketika masa pubertas terjadi. Apalagi banyak pula orang tua yang kebingungan untuk menanyakan atau membicarakan hal tersebut, terutama pada anak perempuan. Anak perempuan yang cenderung tidak stabil ditambah masa menstruasi pertama yang cukup menyeramkan (tentu saja; karena berhubungan langsung dengan darah).

Baca Juga : Perubahan emosi - fase pubertas dan pemberontakan - Charm Girl's Talk

Parents, sebenarnya Anda tak perlu khawatir berlebihan. Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk mendukung dan mendampingi sang buah hati melalui masa pubertas agar jauh dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti, penyakit remaja, minder atau kurang percaya diri. Salah satu caranya adalah dengan selalu ada di sisi mereka.
 

Pubertas adalah masa emas
Mendampingi Sang Buah Hati

Sebagai Parents, cobalah untuk lebih berempati dengan apa yang sang buah hati rasakan. Jadilah seorang sahabat yang menyenangkan untuk mendengar semua curhatan mereka. Mulai dari tentang tubuhnya, teman-temannya, atau hal kecil lain yang berarti baginya. Yakinkan pada mereka jika perubahan pubertas yang terjadi adalah fase normal, semua anak mengalaminya.

Lakukan pendekatan dengan anak, jadi Anda sebagai orangtua bisa mudah mengajak diskusi atau ngobrol ringan bisa menghilangkan jarak yang membatasi.

Pubertas adalah masa emas
Diskusi atau Ngobrol Ringan Menghilangkan Jarak

Selain komunikasi, perhatikan perkembangan fisik laki-laki dan perempuan yang sedang dialaminya. Selama masa pubertas, sang buah hati akan memiliki kulit berminyak dan berjerawat, rambut berminyak yang mungkin perlu sering dicuci, keringat dan bau badan, dan lonjakan pertumbuhan, terutama pada anak laki-laki. Pada remaja perempuan, mulainya masa menstruasi pertama, sedangkan pada laki-laki, berubahnya suara adalah salah satu tandanya. Jadi, putri Anda mungkin memerlukan pembalut Charm, alat-alat pembersih kewanitaan atau bra dan mini-set baru.

Pastikan Anda ada untuk memenuhi kebutuhan yang bahkan sang buah hati belum sadari bahwa mereka butuh, ya Parents.

Pada masa ini remaja mulai memandang diri dengan penilaian dan standar pribadi. Remaja memiliki sifat yang unik, yaitu sifat ingin meniru sesuatu hal yang dilihatnya dan Anda adalah gawang utama baginya, lho.

Tahukah Anda, bahwa orang tua sangat berperan sebagai sumber informasi utama remaja tentang seks. Dari sebuah riset yang dilakukan tahun 2017 di 9 provinsi di Indonesia tersebut menyatakan bahwa sumber informasi yang menjadi rujukan utama dan pertama bagi mayoritas remaja usia 10-14 tahun tentang kesehatan reproduksi, terutama dalam kaitannya dengan masa puber dan menjaga diri dari kehamilan tak diinginkan (KTD) adalah orang tua, lho.

Dengan ada untuk mereka, Anda telah menyelesaikan masalah besar yang biasanya terjadi pada seorang remaja umumnya, yaitu gangguan gambaran diri. Hal ini mencakup fungsi tubuh berupa penampilan, fisik dan potensi dirinya. Setelah sang buah hati mendapat validasi eksistensi dari keluarga sendiri, Ia akan memiliki gambaran diri positif mengenal betul siapa dirinya dan mau menerima kekurangan serta kelebihan yang ada pada dirinya di masa depan.

Wah, pubertas memang masa emas untuk Anda dan sang buah hati untuk berkembang menjadi individu dan keluarga yang lebih baik. So, tetap semangat untuk menghadapi masa pubertas, ya Parents!

Komentar (1)
A

An
Anonymous
Betul Cha, relate banget soal 'validasi' karena rasa kagok dan sejenisnya
2 years ago
Balas
floating-icon